Sebelum Internet Datang - Episode 2
Tahun 2000-an adalah tahun yang penuh nostalgia, salah satunya dalam hal bermain. Dulu dan sekarang tentu beda, kalau dulu saat bermain itu bersama teman-teman tanpa adanya pengaruh dari luar (sebelum internet datang). Setiap hari, sepulang sekolah sudah pasti berkumpul bersama teman-teman untuk bermain bersama, bukan sekarang (2020) semacam Dota, COC, PUBG, Mobile Legend atau sejenisnya yang canggih secara teknologi. Namun, dulu permainannya adalah yang jauh dari moderisasi dan kecanggihan teknologi pada saat ini, salah satunya permainan oray-orayan. Permainan oray-orayan adalah permainan tradisional Sunda yang secara teknis permainan ada sekumpulan orang yang berbaris dan saling memegang pundak temannya yang di depan kemudian ada dua orang yang berjaga untuk bersiap menangkap atau masuk perangkap saat lagu berhenti.
Oray orayan luar leor ka sawah
Entong ka sawah parena ge eukeur beukah
Oray orayan luar leor mapay kebon
Entong ka kebon, di kebon loba nu ngangon
Mending ka cai
Di cai loba nu mandi
Saha anu mandi
Anu mandina paneri, blos..
Setelah kata "blos" secara otomatis yang jaga dua orang langsung menangkap.
Secara garis besar liriknya seperti itu, mungkin tiap daerah di Jawa Barat ada perbedaan di beberapa lirik. Mungkin ya.
Aku merasa permainan ini menyenangkan sekaligus menegangkan, karena setelah ditangkap rasanya bagaiman gitu rasanya hehe, ditambah setelah itu bakal ditanya mau memilih "A" atau "B". Maksudnya pilihan A atau B ini hanya gambaran saja, biasanya menyembutkan nama semacam binatang atau yang lainnya sebagai pilihan bakal masuk ke tim siapa diantara dua orang yang menangkap.
Setelah semuanya tertangkap, nanti dua orang yang menjaga akan menyebutkan "A" atau "B" yang secara otomatis akan membentuk grup/tim, setelah ini biasanya bermain merebut topi raja dari masing-masing tim tersebut, yang jadi Raja adalah yang jaga dua orang tadi hehe
Lanjutkan membaca
0 Response to "Sebelum Internet Datang - Episode 2"
Posting Komentar